Hukum Agraria; Menyelesaikan Permasalah Sengketa Tanah Melalui Mediasi

BOODS.ID - Indonesia merupakan negara agraris, dari Sabang sampai Merauke banyak tanah yang menjadi lahan pertanian dan perkebunan. Kekuasaan utama pertanahan di pegang oleh negara. Meskipun penguasaan tanah dikuasai negara, namun negara memberikan hak tanah kepada suatu pihak menurut keperluannya. Rakyat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, ras, adat  istiadat, agama dan berbagai latar belakang berbeda, namun memiliki kesamaan yakni keterikatan penting dengan tanah. Tak jarang hal ini berdampak terjadinya sengketa tanah diantara masyarakat.

Sengketa Pertanahan muncul dikarenakan banyak faktor. Beberapa faktor utamanya adalah pertambahan jumlah penduduk yang terus meningkat namun tidak di dukung dengan pertambahan jumlah atau luas tanah. Adanya perkembangan pembangunan tapi tidak didukung dengan tersedianya lahan yang memadai, ditambah lagi akses untuk memperoleh tanah semakin mudah, sehingga yang memiliki modal besar akan dengan mudah mendapatkan tanah.

Sebenarnya Permasalahan pertanahan yang terjadi dapat diselesaikan dengan damai, tapi terkadang terjadi ketegangan dan timbul sengketa tanah oleh pihak-pihak terkait. Penyelesaian sengketa tanah dapat dilakukan dengan dua cara, yang pertama yaitu melalui peradilan formal dan yang kedua yaitu diluar proses peradilan, dalam hal ini salah satu bentuknya adalah Mediasi.

Mediasi bentuk penyelesaian sengketa melalui perundingan dengan perantara seorang mediator dengan tujuan mencari penyelesaian yang dapat memuaskan dan disepakati pihak-pihak terkait.

Mediasi merupakan salah satu alternatif menyelesaikan sengketa pertanahan yang pelaksanaannya dilakukan di luar peradilan. Prinsip penyelesaian sengketa melalui Mediasi mengacu pada Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia No 11 Tahun 2016 Tentang Penyelesaian Sengketa Pertanahan.

Untuk itulah penulis akan membahas mengenai bagaimana penyelesaian sengketa pertanahan dengan prosedur mediasi.

Untuk lebih jelasnya lihat rumusan masalah yang penulis susun sebagai berikut:

1. Apa yang dimaksud dengan Tanah, Pengertian Sengketa dan Sengketa Pertanahan?

2. Apa Faktor Penyebab Sengketa Pertanahan?

3. Apa Pengertian Mediasi?

4. Bagaimana Penyelesaian sengketa tanah melalui Mediasi?

Sengketa pertanahan menjadi permasalahan yang selalu muncul, hal ini seiring dengan pertambahan penduduk, perkembangan zaman dan kemajuan pembangunan.

Iktikad baik dari para pihak yang terlibat sengketa sangat di perlukan dalam menyelesaikan sengketa pertanahan. Hal ini sesuai dengan prosedur yang ada pada PMATR/KBPN Nomor 11 Tahun 2016 Tentang Penyelesaian Kasus Pertanahan. Dan untuk tingkat keberhasilan mediasi yang lebih baik dalam penanganan sengketa pertanahan di perlukan mediator yang handal dan memenuhi persyaratan sebagai mediator dalam mediasi sengketa pertanahan.

Demikian cara menyelesaikan sengketa dengan mediasi, untuk lebih jelasnya silakan baca rumusan masalah diatas. Semoga bermanfaat!